Markup Language
Markup Language adalah cara atau aturan untuk
menggambarkan isi naskah (content) suatu dokumen, sebagai contoh, untuk
membantu menunjukkan bagaimana isi tersebut musti tmpak, mungkin mempunyai tag,
yang ditandai dengan tanda “<” dan “>” yang berarti “benda” tertentu.
Jika ingin menampilkan huruf tebal (bold) mungkin menggunakan . Jika ingin
“italic” mungkin menggunakan<i>
WML
WML merupakan bahasa Markup Languange yang didasarkan atas XML (eXtensible Markup Language), dikembangkan oleh WA Forum. Versi terakhir WML adalah versi 2.0 yang dikeluarkan berkenaan dengan dikeluarkannya WAP 2.0 menggantikan generasi sebelumnya WAP 1.x.
WML 2 (WML 2.0) adalah perluasan dari XHTML MP yang diperoleh dengan menambahkan fitur-fitur khusus WML 1 untuk mencapai kompatibilitas dengan aplikasi terdahulu (dalam bahasa WML1). Proses transformasi agar memudahkan konversi, mislnya nama tag dan atributnya dari WML1 ke XHTML MP., WAP 2.0 menyediakan model transformasi, menggunakan eXtensible Stylesheet Language Transformation (XSLT), yang akan mengijinkan naskah-nasakah dalam bahasa WML1 untuk diubah ke dalam WML2 yang mana akan beroperasi pada browser baru yang mungkin tidak mendukung WML1.
WML merupakan bahasa Markup Languange yang didasarkan atas XML (eXtensible Markup Language), dikembangkan oleh WA Forum. Versi terakhir WML adalah versi 2.0 yang dikeluarkan berkenaan dengan dikeluarkannya WAP 2.0 menggantikan generasi sebelumnya WAP 1.x.
WML 2 (WML 2.0) adalah perluasan dari XHTML MP yang diperoleh dengan menambahkan fitur-fitur khusus WML 1 untuk mencapai kompatibilitas dengan aplikasi terdahulu (dalam bahasa WML1). Proses transformasi agar memudahkan konversi, mislnya nama tag dan atributnya dari WML1 ke XHTML MP., WAP 2.0 menyediakan model transformasi, menggunakan eXtensible Stylesheet Language Transformation (XSLT), yang akan mengijinkan naskah-nasakah dalam bahasa WML1 untuk diubah ke dalam WML2 yang mana akan beroperasi pada browser baru yang mungkin tidak mendukung WML1.
Perbedaan antara WML 2 dengan XHTML Adalaj :
WML memerlukan proses enkode oleh gateway,
XHTML : tidak memerlukan proses enkode oleh gateway
Mengapa XHTML tidak memerlukan proses enkode oleh
gateway?
Karena isi dikirim langsung tidak melewati gateway
kepada klien
Jenis doctype pada XHTML ada 3 jenis yaitu :
1. xhtml strict
2. xhtml transional
3. xhtml frame
Hypertext Markup Language
Hypertext Markup Language (HTML) adalah sebuah Bahasa
markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menamplikan berbagai
informasi di dalam sebuah penjelajah web internet dan pemformatan hyperteks
sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan
tampilan wujud yang terintegritas
Perintah HTML yang membuat text berjalan
adalah marquee
.
Perbedaan HTML dan XHTML
HTML merupakan singkatan dari (Hypertext Markup
Language), HTML merupakan Bahasa asli dari www, dan merupakan standar untuk
menampilkan data di internet, struktur pada HTML tidak harus menggunakan
“doctype” karena tanpa “doctype” tag-tag html juga dapat dijalankan pada
browser.
Sedangkan XHTML merupakan singkatan dari (eXtensible
Hypertext Markup Language), XHTML merupakan gabungan dari HTML dan XML
(eXtensible Markup Language), dari segi pengaturan XHTML lebih ketat
dibanfingkan dengan HTML, dan semua tag XHTML harus ditutup tidak sama dengan
tag pada HTML, struktur penulisan XHTML wajib menggunakann “doctype”
CSS (Cascading Style Sheets)
CSS (Cascading Style Sheets) menggambarkan bagaimana
sebuah naskah di persentasikan pada layar, CSS selain menggambarkan bagaimana
sebuah naskah dipresentasikan pada layar (browser), juga memisahkan isi
presentasi dari naskah
Seberapa penting XHTML/CSS valid itu?
Soal validasi penting atau tidaknya : validasi
penting, itu diperlukan untuk memahami bagaimana browser bekerja pada lapisan
yang berbeda, dan juga sedikit tentang sejarah web dari perspektif web browser
WAP 2.0
Aplikasi WAP versi ini ditetapkan sebagai Bahasa dasar
untuk pembangunan aplikasi Wireless Environment
Kegunaan dari XHTML, MP dan CSS pada mobile browser
Penggunaan XHTML, MP dan CSS memperkuat posisi mobile
browser dalam peraturan internet dan memberikan fasilitas untuk pengembangan
dalam desain presentasi halaman “web” pada microbro
WAP SDK
WAP SDK adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk
mensimulasikan sebuah ponsel, WAP SDK memiliki antarmuka
yang mensimulasikan sebuah ponsel, sehingga pengguna dapat melakukan
pengujian atas aplikasi yang dibangun secara realistis.
Fungsi dari Openwave SDK 5.1
Openwave sdk adalah tool untuk membuat aplikasi
nirkabel
Nokia Mobile Internet Toolkit
Pada toolkit ini pengguna dapat membuat
DTD sendiri dan menyediakan peringatan untuk
mengingatkan bahwa suatu naskah melebihi
batas ukuran bytenya untuk batas standar berbagai
telepon Nokia atau melebihi satu ukuran byte yang
dapat ditentukan sendiri.
Toolkit memiliki banyak sekali fitur yang
mendukung teknologi nirkabel seperti Push, Messaging seperti MMS,
WTAI dan sebagainya. Dapat membuat mengecek well-formed dan validitas
naskah. Toolkit ini memerlukan spesifikasi hardware komputer minimal
prosesor 300 MHz dan RAM 12 MB.
W3C
W3C adalah Tool yang menyediakan sebuah layanan
validasi XHTML (HTML Validator) secara online
Netscape navigator adalah Peramban web yang terkenal
pada era 1990-an dan paling banyak digunakan sebelum kemunculan Internet
Explorer dari Microsoft
Beberapa Tools yang digunakan untuk pembangunan
aplikasi WAE ?
1. Openwave SDK 5.1
2. Nokia Mobile Internet Toolkit
3. Tool Validasi XHTML W3C
MIME (Multipurpose Internet Mail Extension)
Type MIME untuk XHMTL
Text/HTML,
aplication/xhtml+xml,application/vnd.wap.xhtml+xml, image/gif, dan text/css.
Type MIME untuk WML
text/vnd.wap.wml, application/vnd.wap.wmlc,
text/vnd.wap.wmls, application/vnd.wap.wmlsc, image/vnd.wap.wbmp.
softkey
Softkey adalah intruksi yang muncul pada layar ponsel
dan dapat dipilih dengan menekan tombol yang tersedia dibawahnya pada papan
tombol, Softkey pertama kali diperkenalkan pada akhir 1960-an/awal 1970-an
Muhamad Dikri Jafar Shidik
15180365
No comments:
Post a Comment